Konsep Dasar OOP

• 
  

 OOP atau Object Oriented Programmingadalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. OOP bukanlah bahasa pemrograman, OOP tidak lebih dari paradigma atau cara pandang yang memaksa kita untuk berfikir dan memandang suatu permasalahan sebagai objek.

 Pembungkusan

Konsep pembungkusan di dalam PBO adalah proses pembungkusan data dan kemampuan dari suatu objek ke dalam suatu model atau entias tunggal yang disebut kelas.

Mungkin ada beberapa dari kalian yang bertanya-tanya tentang apa perbedaan Program prosedural dan program berorientasi objek??. Untuk membedakan keduanya adalah hal yang simpel dimana program prosedural menggunakan tahap proses sedangkan program berorientasi objek mengacu langsung terhadap objek.

Tingkat Akses

Tingkat akses bisa dikatakan enkapsulasi objek. Hak akses ada tiga, yaitu: Private, Protect dan Public.OOP menyediakan kata kunci tersebut untuk membatasi hak akses kepada property dan method di dalam sebuah class.

-PUBLIC

Ketika sebuah property atau method dinyatakan sebagai public, maka seluruh kode program di luar class bisa mengaksesnya, termasuk classturunan.

-PROTECT

Jika sebuah property atau method dinyatakan sebagai protected, berarti property atau method tersebut tidak bisa diakses dari luar class, namun bisa diakses oleh class itu sendiri atau turunan classtersebut.

-PRIVATE

Jika sebuah property atau method dinyatakan sebagai private, maka satu-satunya yang bisa mengakses adalah class itu sendiri.Karena sifatya private. Itu artinya pihak luar tidaklah bisa mengakses class.

Pewarisan dan Polimorfisme

 pewarisan adalah proses pembuatan kelas baru yang diturunkan dari kelas yang sudah ada.Atau istilahnya parent class mewariskan kepada sub-class. Tapi apa itu polimorfisme?dalam bahas latin, poly berarti banyak dan morphartinya bentuk, bisa disimpulkan bahwa polimorfisme berarti banyak bentuk. Nah di dalam konteks pemrograman, polimorfisme itu mengijinkan kita membuat satu method(fungsi/prosedur) yang dapat memberikan hasil yang berebeda.Hasil yang berbeda maksudnya dalam konteks bentuk dalam class.

Anggota kelas yang merupakan fungsi:

•   Metode berasal dari Bahasa Yunani methodos yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka, metode menyangkut masalah cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan.
•  Property dapat disebut juga variable dari Class sedangkan Method biasa dalam bentuk fungsi. Pada Class member, terdapat Property $v_nama. Lalu fungsi get_nama(), set_nama() merupakan method dari Class Member. Baik Property maupun Method pada suatu Class bersifat opsional jumlahnya, disesuaikan dengan kebutuhan
• Event adalah sebuah function yang dipanggil untuk merespon kejadian/event tertentu, seperti klik mouse, penekanan tombol keyboard, perubahan nilai field pada database, dan lain-lain. Umumnya event mengirimkan dua parameter, yaitu object yang mengindikasikan sender/pengirim event, dan object yang menyediakan informasi pada event tersebut.
• Indexer adalah struktur data yang mengatur record data pada diskuntuk mengoptimslksn beberapa jenis operasi pengambilan tertentu.
• Operator merupakan SDM yang tugasnya mengoperasikan menghidupkan hardware, menjalankan software, berinteraksi dengan hardware dan software yang sedang beroprasi, dan menyudahi operasi (menghentikan software dan mematikan hardware). Operator tidak perlu memiliki latar belakang pendidikan IT, selain pelatihan sesuai tugasnya. Dalam melaksanakan tugasnya, tentu memerlukan otoritas yang cukup tinggi karena harus bisa menghidupkan dan mematikan sistem. Mereka memiliki akses penuh atas console sistem dan aplikasi untuk sistem produksi. Oleh karena itu operator harus bekerja di ruang khusus yang tidak boleh dimasuki oleh siapa saja selain yang diijinkan oleh pimpinan operasi. Sebaliknya, console sistem dan aplikasi untuk sistem produksi di setup sedemikian rupa supaya tidak bisa dibuka diluar ruang operator.
•  Konstruktor adalah fungsi khusus anggota kelas yang otomatis dijalankan pada saat penciptaan objek (mendeklarasikan instance). Konstruktor ditandai dengan namanya, yaitu sama dengan nama kelas. Konstruktor tidak mempunyai tipe hasil (return value). Biasanya konstruktor dipakai untuk inisialisasi anggota data dan melakukan operasi lain seperti membuka file dan melakukan alokasi memori secara dinamis. Meskipun konstruktor tidak harus ada dalam kelas, tetapi jika diperlukan konstruktor dapat lebih dari satu.
•   Destruktor adalah pasangan konstruktor. Pada saat program membuat objek maka secara otomatis kontruktor akan dijalankan, yang biasanya dimaksudkan untuk memberi nilai awal variable private.Destruktor adalah fungsi anggota yang mempunyai nama yang sama dengan nama kelas ditambah symbol tilde (~) didepannya.